Breaking News

Siswi SMA Termakan Bujuk Rayu Bujang Serabutan Hingga Tujuh Kali Dinodai

Siswi SMA Termakan Bujuk Rayu Bujang Serabutan Hingga Tujuh Kali Dinodai
ilustrasi

TRIBUNJOGJA.COM, BELITUNG - Tujuh kali secara berulang-ulang, dengan waktu yang berbeda seorang siswi SMA di Tanjungpandan, Belitung telah digauli oleh pacar sendiri.

Tersangka AG (19) begitu seorang pacar yang telah melampiaskan nafsu birahi kepada gadis yang berusia 16 tahun.

Tersangka yang merupakan warga Jalan Padat Karya I, Desa Air Merbau tersebut mulai menggauli sebut saja bunga nama gadis tersebut, Senin (10/4/2017) sekitar pukul 12.30 WIB.

Tersangka menggauli korban, saat berada di rumah pribadinya yang kebetulan saat itu sedang kosong alias hanya ada tersangka dan korban.

Bujangan yang kerja serabutan tersebut, mengaku telah menggauli korban karena hubungan pacaran mereka, yang telah berlangsung selama tiga tahun belakang tidak mendapat restu dari orang tua korban.

Sehingga perbuatan nekat itu dilakukan, agar korban ingin menjalani keluarga dengannya.

"Ya tidak direstui orang keluarga pacar aku, jadi seperti itu. Keluarga pacar aku tidak merestui aku, karena orang tua saya brokenhome. Semua aku lakuin dikamar tidur rumah saya, tujuh kali lah semuanya," kata AG, Jumat (27/4/2017).

Tersangka tinggal dirumah tersebut hanya berdua dengan adik kandungnya.

Sedangkan untuk orang tua tersangka sudah berpisah, dan ibu tersangka tinggal bersama suami barunya di Tanjung Binga, Kecamatan Sijuk.

Untuk ayah tersangka, kini sudah meninggal dunia dan rumah tersebut merupakan peninggalan dari alm ayah tersangka.

Sehingga bisa dimungkinkan rumah tersangka sering kosong, dan membuat tersangka lebih leluasa menggauli korban.

"Rumah kosong terus. Ya tidak setiap hari juga sih, berselang seling, kadang dua hari sekali, kadang tiga hari sekali. Tapi semuanya sudah tujuh kali lah aku begituan dengan dia," ucapnya.

Tersangka kali pertama mencabuli korban dengan cara melakukan bujuk rayu terlebih dahulu.

Sebelum membujuk rayu dua orang ini sempat ngobrol dikursi ruang tengah rumah tersangka.

Hingga akhirnya tersangka mengajak korban ke kamar tidur.

Tidak ada komentar